Bisnis restoran menjadi salah satu sektor yang dihantam paling keras saat pandemi. Pembatasan sosial membuat banyak tempat makan mengurangi jam operasionalnya. Namun, ada sektor usaha kuliner yang malah mengalami kenaikan pesanan, yaitu frozen food. Bahkan beberapa restoran mulai membuat varian makanan frozen untuk memperluas pasar. Simak peluang usahanya dalam ulasan ini ya, Temen Insta!

Sekilas Tentang Frozen Food

Frozen food adalah olahan makanan yang dibekukan dan dikemas sedemikian rupa dengan tujuan agar lebih tahan lama dan mudah dalam penyajiannya. Pada umumnya, frozen food hanya perlu dipanaskan menggunakan microwave, digoreng, atau dikukus sebelum siap disantap.

Karena memerlukan suhu penyimpanan khusus, pemilik usaha makanan beku juga perlu memberikan perhatian lebih pada  sistem pengiriman ke pelanggan, kemasan produk,dan cara penyimpanan. Meskipun demikian, olahan makanan  ini tetap bisa dijual secara online.

Peluang Bisnis Frozen Food di Indonesia

Di tengah kebiasaaan hidup manusia yang serba cepat seperti sekarang, olahan makanan beku bisa menjadi solusi untuk menghemat waktu dalam memasak. Dengan adanya pandemi, penyebaran industri makanan beku semakin besar dan didukung oleh sistem online untuk memudahkan transaksi. Variasi frozen food makin bergam misalnya, kebab, dimsum, croissant, bahkan jajanan tradisional seperti lontong oncom dan sosis solo. 

Hal ini sesuai dengan data yang dicatat oleh pemerintah. Dikutip dari Kompas.com, pada 2020 nilai pasar makanan beku sebesar Rp80 triliun dan diprediksi akan terus meningkat hingga mencapai nilai pasar Rp200 triliun pada 2025. Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI) juga menyediakan berbagai infrastruktur seperti reefer container dan third party logistics bagi pemilik usaha sebagai dukungan untuk perkembangan industri ini.

Menjadi Bisnis Menjanjikan pada 2022

perkembangan bisnis

Melihat tren yang ada di pasar, dipadu dengan data lapangan dan dukungan pemerintah membuat bisnis makanan frozen masih menjadi sektor yang populer pada 2022. Meskipun pandemi kian terkendali, kebiasaan untuk menghabiskan waktu lebih lama di rumah membuat frozen food menjadi pilihan banyak orang untuk menemani saat bercengkrama bersama  keluarga.

Pemanfaatan teknologi digital juga bisa menjadi strategi yang tepat untuk mengembangkan bisnis di tengah pandemi. Selain bisa mengurangi kontak fisik untuk mengurangi penyebaran virus, transaksi non-tunai dengan sistem digital bisa meningkatkan efisiensi waktu. Sekarang transaksi online semakin mudah karena tak perlu berangkat ke bank, cukup download aplikasi Instapay untuk semua proses jualan. Semoga artikel ini membantu ya, Temen Insta!

Show CommentsClose Comments

Leave a comment